Aksi Relawan Mandiri Himpunan Alumi IPB (ARM HA-IPB) kedatangan tamu istimewa Minggu lalu (30/7). Rekan-rekan dari komunitas alumni CAKALANG-89 menggruduk markas ARM di Gedung Alumni IPB Lantai 2, Baranangsiang, Kota Bogor.
CAKALANG-89 merupakan nama kelompok alumni Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) IPB University Angkatan 25, tahun masuk 1989. Komunitas ini cukup aktif berdiskusi di media sosial khususnya grup WA Cakalang-89. Menurut ‘sesepuh’ CAKALANG-89, Prof. Luky Adrianto, mereka berkunjung untuk bersilaturahmi, berdiskusi santai, sekaligus sebagai bentuk dukungan semangat kepada ARM HA-IPB.
Beberapa pengurus badan otonom di bawah DPP HA-IPB ini memang berasal dari Angkatan 25, termasuk ketua umum, anggota dewan Pembina (Nana Mintarti/PHP), kepala bidang manajemen relawan (Kang Agus Susilo JP/ITK), kepala bidang komunikasi (Hanibal WYW/ITK), dan anggota bidang Penanggulangan Bencana (Lensi Mursida/ITK).
Perbincangan hangat mewarnai pertemuan, antara lain tentang kiprah ARM HA-IPB di kegiatan kemanusiaan, termasuk giat tanggap darurat dan pemulihan gempa Cianjur. Juga ide untuk menginisiasi kerja sama resmi dalam bentuk nota kesepahaman (memorandum of understanding) antara CAKALANG-89 dan ARM. Salah satunya dalam soal pencegahan stunting di kawasan pesisir.
“Topik pencegahan stunting di masyarakat kawasan pesisir menjadi hal penting untuk dapat dikolaborasikan,” ujar Prof. Luky Adrianto. Belum lagi soal era pangan biru atau air (blue food) yang berperan besar dalam memenuhi kebutuhan pangan nasional. Tercatat, pada 2021, blue food menjadi salah satu sumber devisa negara dan memperoleh pendapatan mencapai USD 4,5 miliar.
Di lain pihak, ARM HA-IPB mencatat posisi Indonesia di kawasan cincin api (ring of fire) serta panjang garis pantai Indonesia yang mencapai 81.000 kilometer memberika manfaat sekaligus ancaman bagi masyarakat yang tinggal di sabuk pesisir tersebut. Wilayah itu dianugerahi kesuburan lahan sekaligus ancaman gunung meletus dan gempa, serta ancaman gelombang laut dan tsunami di pesisir.
“ARM HA-IPB berkomitmen menjalankan program bukan saja saat tanggap darurat dan pemulihan, melainkan juga di pra-bencana yaitu kegiatan terkait pencegahan, mitigasi, serta kesiapsiagaan bencana,” kata Ahmad Husein.
Acara diakhiri makan siang bersama dan ramah tamah. Rencananya, pembahasan untuk mewujudkan penandatanganan nota kesepahaman akan dibahas lebih rinci setelah pertemuan ini.
Terima kasih rekan-rekan CAKALANG-89!
ARM HA-IPB
Bermartabat Menebar Manfaat