Dua hari belakangan, kesibukan terlihat sekali di Gedung Alumni IPB Baranangsiang, Bogor. Beras setidaknya 1 ton harus segera di-loading untuk diangkut ke Cianjur. Berbagai barang bantuan harus dipilah dan dipilih, mulai bingkisan, terpal, selimut, termasuk pakaian layak pakai (catatan: ARM sesungguhnya tidak menyarankan donasi pakaian, tetapi paket yang sudah terlanjur dikirimkan oleh para dermawan tetap menjadi amanah – Red.).
Mustahil menuntaskannya dengan tenaga relawan ARM yang terbatas. Namun, syukurlah, tenaga bantuan datang dari almamater tercinta, IPB University. Kamis lalu, 6 mahasiswa dari angkatan 56-57 datang ke markas ARM HA-IPB dan sigap membantu packing, pelabelan, dan banyak tugas lain.
Mereka adalah Elisa Yulianingsih (Geomet), Natasya Nafila (Agronomi dan Hortikultura), Shalsabila Siti Zahra (Kimia), Shofiyya Atrisya Zuhri (MSP-FPIK), Januardi Musa (ESD dan Lingkungan), serta Fahmi Rivaldi (Komunikasi).
Para mahasiswa ini betul-betul ‘dewa-dewi’ penolong. Selama dua hari ini, mereka bekerja dengan ceria, meski pekerjaan seperti tak kunjung usai.
“Saya senang sekali bisa membantu ARM HA-IPB mem-packing barang donasi untuk para penyintas gempa bumi di Cianjur,” kata Shofiyya. Yang lain mengaminkan. Permintaan mereka juga tidak macam-macam, antara lain ingin berpose di ruang utama ACC yang mulai melegenda itu 😁.
Terharu melihat kerja mereka. Tak berlebihan kalau kami berharap mereka menjadi relawan tangguh di masa depan.
Terima kasih adik-adik. Salam Tangguh!
ARM HA-IPB
Bermartabat Menebar Manfaat