Rapat tim pengurus ARM HA-IPB malam kemarin (Selasa, 10/12) via Zoom berlangsung cukup padat dan serius. Bidang Penanggulangan Bencana (PB) memaparkan laporan situasi (situation report) bencana banjir, longsor, tanah bergerak, dan angin kencang di Kabupaten Sukabumi.
Pemantauan sudah berlangsung sejak pertama kali bencana terjadi, dan berhubung eskalasi situasi berikut informasi diperpanjangnya status tanggap darurat bencana (TDB) oleh Pemerintah Kabupaten Sukabumi, itu menjadi sinyal kuat buat ARM bersiap-siap.
Setelah paparan tim PB, Ketua Umum ARM HA-IPB menjelaskan elemen-elemen yang menjadi faktor ARM HA-IPB harus terjun, lalu dibandingkan dengan data terkini di lapangan. Ada 158 desa terdampak, tersebar di 39 kecamatan. Wilayah selatan jadi semacam pusat bencana dengan 147 titik longsor, 79 titik banjir, 25 titik angin kencang, dan 84 titik pergerakan tanah.
Bismillah, rapat menyepakati ARM HA-IPB akan menuju Sukabumi. Tentu setelah berkoordinasi dan menggali informasi terkini kepada otoritas setempat (BPBD) dan jaringan alumni. Insya Allah sore ini pengumuman penggalangan dana pertama akan disebarkan.
Semoga ikhtiar ini dapat membantu meringankan penderitaan masyarakat di Sukabumi. Amin. Nantikan perkembangan dari kami berikutnya.
Salam Tangguh!
ARM HA-IPB
Bermartabat Menebar Manfaat
