ARM_HA-IPB, Bogor– Cipendawa merupakan dusun baru yang dihuni oleh warga asal dari Rancanangka dan Cipugur, dimana paska banjir dan longsor awal tahun 2020 sudah tidak bisa dihuni lagi. Warga kehilangan tempat tinggal dan sebagian besar lahan usaha tani. Ini merupakan kunjungan persiapan untuk pelaksanaan kegiatan program Peningkatan Gizi dan Kesiapsiagaan Keluarga (PGK2).
Kali ini ARM HA-IPB bekerja sama dengan Himpunan Alumni Fakultas Kehutanan (HA-E IPB) dan Pengelola Taman Nasional Gunung Halimun-Salak (TNGHS), dengan mengusung kegiatan unggulan baru berupa pemulihan lahan bekas banjir dan longsor di sekitar dusun, dipadukan dengan penyuluhan pentingnya menjaga lingkungan dan taman nasional. Untuk diketahui, wilayah Cipendawa berada di dalam area pengelolaan TN-GHS di bawah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI.
Sebelum ke Cipendawa, tim mampir ke Pusat Persemaian Rumpin untuk mengecek 1.100 bibit tanaman produktif bantuan dari Badan Pengelola Daerah Aliran Sungai (BPDASHL) Citarum – Ciliwung. Bibit pohon yang disediakan meliputi petai, jengkol, alpukat, sirsak, dan durian. Sementara 200 bibit alpukat lainnya disuplai dari Cianjur atas bantuan Direktorat Perbenihan Hortikultura, Ditjen Hortikultura, Kementerian Pertanian RI.
Di Cipendawa, tim bertemu Ketua RW bersama beberapa Ketua RT dan Tim Kader PKK di kawasan tersebut. “Kita juga mengecek kesiapan lokasi penanaman pohon produktif yang diharapkan menghasilkan sumber pangan dan penghidupan, area pelaksanaan penyuluhan gizi masyarakat, dan penyuluhan pertanian,” kata Ir. Agus Rusli, MM, Sekretaris Jenderal ARM HA-IPB yang memimpin tim asesmen.
Jika tidak ada aral melintang, Insya Allah kegiatan akan dilaksanakan minggu, 4 Agustus 2024 mendatang. Tunggu kabar berikutnya dari kami, ya.
Salam Tangguh!
ARM HA-IPB
Bermartabat Menebar Manfaat
